Blog
WISUDA SARJANA STIE PGRI DEWANTARA JOMBANG 17 Desember 2016
- January 6, 2017
- Posted by: PPSI Dewantara
- Category: Berita Utama
Para Muda Dewantara Menuju Pentas Dunia
Sabtu, 17 Desember 2016 STIE PGRI Dewantara Jombang menggelar upacara wisuda ke-XIV di halaman belakang kampus di Jl. Prof. M. Yamin 77 Jombang. Acara dimulai pukul 08.00 WIB dan berjalan dengan tertib. Jumlah wisudawan 216, 104 dari Program Studi Manajemen dan 112 dari Program Studi Akuntansi. Wisudawan terbaik Program Studi Akuntansi disematkan pada Ida Krestiana dengan IPK 3,52 dan masa studi tepat 4 tahun. Sedangkan Wisudawan terbaik Program Studi Manajemen disematkan pada Yuliana dengan IPK 3,66 dan masa studi tepat 4 tahun.
Wisuda STIE PGRI Dewantara kali ini mengusung tema dengan tajuk “Para Muda Dewantara Menuju Pentas Dunia”, konsisten dengan visi STIE PGRI Dewantara, yaitu “Menjadi Perguruan Tinggi yang Unggul di Bidang Ekonomi dan Bisnis yang Berwawasan Global”.
Telah menjadi agenda tahunan STIE PGRI Dewantara Jombang, pada setiap gelaran acara wisuda didahului oleh rangkaian acara sebelumnya. Salah satu agenda adalah Workshop Penguatan Metode Penelitian bagi Dosen dengan Menggunakan Alat Analisis Amos, Lisrel dan Smart PLS, dengan narasumber Prof. H. Imam Ghozali, M.Com Ph.D, guru besar Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang. Workshop diikuti oleh seluruh dosen tetap, serta dosen dari perguruan tinggi lain. Kegiatan seperti ini merupakan salah satu representasi bahwa STIE PGRI Dewantara Jombang senantiasa berupaya meningkatkan kualitas pendidikan.
Juga telah menjadi agenda yang selalu diadakan pada setiap upacara wisuda adalah orasi ilmiah. Pada kesempatan wisuda kali ini STIE PGRI Dewantara Jombang menghadirkan Prof. H. Imam Ghozali, M.Com Ph.D, guru besar Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang untuk menyampaikan orasi ilmiah. Judul orasi yang disampaikan “STIE PGRI Dewantara dengan Kearifan Lokal yang Menggobal (Think Globally, Do Locally), selaras dengan tema wisuda “Para Muda Dewantara Menuju Pentas Dunia”. Inti pesan yang disampaikan pada orasi ilmiah adalah globalisasi adalah ideologi berbasis kapitalisme pasar bebas. Globalisasi di bidang ekonomi dipicu oleh homogenitas karakteristik permintaan barang dan jasa, meningkatnya biaya riset dan pengembangan, meningkatnya skala ekonomi dan tekanan biaya, munculnya saluran distribusi baru dan penurunan biaya transportasi, komunikasi dan penyimpanan. Dampak positif globalisasi terhadap ekonomi dan pendidikan dalam bidang ekonomi membuka kesempatan kita go global bersaing dengan tenaga luar negeri. Di bidang pendidikan membuka kesempatam kita dapat bertukar pengetahuan dengan pakar maupun mahasiswa lain di luar negeri, mendapatkan akses informasi gratis berupa teks book dan artikel jurnal serta bahan bahan kuliah. Dampak globalisasi harus diimbangi dengan kearifan lokal. Pendidikan berbasis kearifan lokal adalah pendidikan yang mengajarkan peserta didik untuk selalu dekat dengan situasi konkret yang mereka hadapi sehari-hari. Model pendidikan berbasis kearifan lokal merupakan sebuah contoh pendidikan yang mempunyai relevansi tinggi bagi kecakapan pengembangan hidup. Semua perguruan tinggi negeri maupun swasta dalam menghadapi globalisasi perlu mengembangkan pendidikan karakter dalam perspektif budaya kearifan lokal.
Dalam pesannya, wakil bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menyampaikan bahwa para wisudawan merupakan calon pemimpin masa depan. Jangan hanya berfokus pada kemampuan intelektual, namun juga harus diperhatikan karakter/mental yang menjadi dasar utama. Untuk mengatasi persoalan masyarakat, bangsa dan negara, orang tidak hanya perlu pinter, tetapi juga harus bener. Banyak orang pinter, tetapi jika tidak bener maka yang terjadi adalah penyelewengan (kekuasaan dan wewenang).
Pesan juga disampaikan oleh Ketua STIE PGRI Dewantara Jombang, Dra. Yuniep Mujati Suaidah, M.Si bahwa wisuda bukan berarti berakhir hubungan dengan almamater. Melalui wadah ikatan alumni (IKADEWA) diharapkan silaturahmi tetap terjaga. Alumni dapat memberikan masukan untuk peningkatan mutu akademik maupun kualitas layanan serta kontribusi lain bagi pengembangan STIE PGRI Dewantara ke depan.
Upacara wisuda berakhir pukul 11.00 dan secara keseluruhan berjalan tertib dan lancar. Semoga segala suka cita, kebahagiaan, do’a dan harapan dari semua unsur yang hadir pada acara wisuda –wisudawan, orang tua, segenap sivitas akademika– mendapat ridla dari Allah SWT. Aamiin….